DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
No Result
View All Result
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
No Result
View All Result
Home BERITA UTAMA

Digitalisasi Pertanian Menuju Era Baru Wujudkan Ketahanan Pangan

27/10/2023
in BERITA UTAMA
0
Digitalisasi Pertanian Menuju Era Baru Wujudkan Ketahanan Pangan

Rilis Kementan, 10 April 2021
Nomor : 372/R-KEMENTAN/4/2021

Jakarta – Kementerian Pertanian menyelenggarakan Tani on Stage (ToS) di Kantor Ditjen Hortikultura, Jumat (9/4). Kegiatan ini guna memberikan pemahaman pentingnya para petani, pelaku usaha dan stakeholders hortikultura menggunakan teknologi digital. Khususnya pada masa pandemic Covid 19 ini, kegiatan bisnis jauh lebih banyak memanfaatkan teknologi digital.

“Hari ini kami melakukan Tani on Stage, memperkenalkan digitalisasi pertanian, termasuk dalam memasarkan produk hortikultura Indonesia dengan cara online atau digital,” ujar Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto.

Sederet acara dilangsungkan termasuk penandatanganan kontrak kerja sama untuk ekspor tanaman hias. Selain itu, juga dilakukan penyerahan KUR oleh BNI kepada debitur dan penyerahan benih tanaman hias kepada petani plasma oleh CV Minaqu. Turut serta dalam rangkaian kegiatan ini , dilakukan soft launching Horti Mart dan peluncuran mobil berpendingin sebagai moda transportasi yang diperuntukkan para petani maupun pelaku usaha hortikultura.

Dalam acara ini, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyaksikan langsung proses penandatanganan kerja sama ekspor tanaman hias Indonesia dengan tujuh buyer dari enam negara secara virtual. Ekspor tanaman hias yang dilakukan oleh CV Minaqu Home Nature. Ke enam negara tujuan ekspor ini terdiri dari Jerman, Inggris, Cyprus, Korea Selatan, Amerika Selatan dan Kanada.

“Ekspor tanaman hias senilai Rp 2,1 triliun ini tidak main-main karena memang kita punya potensi yang luar biasa,” ujar Syahrul langsung dari Solok – Sumatera Barat.

Dirinya mengatakan, pemerintah akan terus berupaya untuk mendorong para pelaku usaha sektor pertanian, khususnya florikultura dalam menjamah pasar ekspor. Menurutnya, nilai ekspor oleh Minaqu Indonesia kali ini merupakan nilai yang sangat besar. Hal ini membuktikan, peluang ekspor tanaman hias dari Indonesia kian terbuka seiring luasnya keanekaragaman hayati yang dimiliki.

Secara rinci, ekspor ini terdiri dari 3 juta tanaman ke Jerman, 362 ribu tanaman ke Inggris, 500 ribu tanaman ke Cyprus, 1 juta tanaman ke Korea Selatan, 4 juta tanaman ke Amerika Serikat, serta 1,2 juta tanaman ke Kanada.

Permintaan tanaman hias yang tinggi ke Indonesia ini, lanjut Syahrul, mencerminkan besarnya kebutuhan dunia untuk produk florikultura. Pemerintah menghargai upaya para petani tanaman hias yang selama ini terus membudidayakan aneka tanaman sehingga bisa dikenal pasar global.

Menurutnya, hal itu menjadi salah satu alternatif bidang usaha di tengah tantangan pandemi Covid-19. Syahrul pun mendorong penggunaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh para petani dalam memenuhi kebutuhan usahanya di bidang tanaman hias.

Sementara itu, Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto, mengatakan, kontrak ekspor tersebut berlangsung untuk jangka waktu dua tahun ke depan. Guna mendukung kegiatan ini, BNI turut mengucuran fasilitasi KUR hingga Rp 50 juta per debitur.

“Minaqu Indonesia sudah pernah ekspor tapi kali ini skala besar. Kami akan dukung untuk mengembangkan plasma-plasma petani. Ada 1.000 plasma yang akan difasilitasi di sini dengan paket dengan paket berupa kultur jaringan yang dikembangkan oleh CV Minaqu, sarana produksi dan rumah lindung,” ujarnya bertempat di Kantor Ditjen Hortikultura.

Di tempat yang sama, Prihasto turut meresmikan Hortimart. Hortimart merupakan sebuah show window produk hortikultura dengan mendatangkan langsung dari lahan para petani. Asosiasi Pasar tani menggawangi isi produk yang ada pada Hortimart. Kiprah Pasar Tani menghantarkan produk hortikultura cukup diancungi jempol. Gerai berupa tenda lapak di daerah kini bahkan sudah masuk ke area mal wilayah Jabodetabek, Bandung, Kalimantan dan Jogja.

“Adanya pandemi diakui tidak menjadi masalah bagi Pasar Tani. Penjualan sayur dan buah dapat berjalan dengan baik baik offline maupun online. Penjualan online kami juga berjalan dengan baik dan optimal,” ujar Ketua Pasar Tani Pusat, Wihartati.

Tidak hanya online, penjualan offline di mal-mal, kata Wihartati, juga padat permintaan. “Jika dulu di awal perjuangan kami menembus mal sangat luar biasa, kini juga sebaliknya. Kami justeru banjir pesanan dari pihak mal untuk melakukan display di tempat mereka,” terangnya.

Sebagai informasi, Pasar Tani merupakan asosiasi petani di bawah binaan Ditjen Hortikultura. Berdiri sejak 2021 lalu dan berada di 50 lokasi. Targetnya, tahun ini meningkat menjadi 1000 lokasi.

“Pasar tani untuk mendekatkan petani ke pelaku pasar, supaya keuntungan yang diterima itu oleh pasar tani. Bukan middle man. Pasar Tani Goes to Mall dilakukan di mal supaya kalangan menengah itu tahu bahwa produk lokal kita itu memiliki kualitas yang bersaing. Jadi bisa kita sandingkan dengan produk impor. Inilah pesan yang pentingnya,” jelas Prihasto.

Usai meresmikan Horti Mart, Prihasto meresmikan mobil berpendingin dengan tujuan ke Kalibata City sebagai salah satu mitra Pasar Tani. Dalam wawancara dengan wartawan, Prihasto meyakini bisnis hortikultura merajai dunia pertanian. Pandemi Covid 19 ini justeru menjadi peluang bagi petani dan pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis hortikultura. Dengan keyakinan bahwa komoditas hortikultura sebagai penguat imun tubuh, bisnis hortikultura baik online maupun offline akan berjalan dengan baik.

“Seperti yang kita ketahui, selama pandemi ini orang masih takut masuk pasar. Nah oleh anak-anak muda ini dijadikan peluang bisnis dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Tidak heran, bisnis e-commerce berbasis komoditas hortikultura tumbuh subur. Dengan teknologi yang ada, semua pasar dapat terkoneksi dengan baik. Pemasaran hortikultura terselesaikan dan Kementerian Pertanian memiliki big data untuk ketersediaan pasokan hingga lima tahun ke depan,” paparnya.

Dirinya menekankan bahwa, Kementerian Pertanian sangat memperhatikan kesejahteraan petani dan sekaligus kebutuhan konsumen akan pasokan produk pertanian berkualitas. Salah satunya wujudnya dengan membangun kampung-kampung hortikultura dengan tujuan menciptakan produk pertanian yang berkualitas untuk konsumsi, juga termasuk target ekspor.

Previous Post

Akademisi IPB: Fluktuasi Harga Cabai Adalah Siklus Musiman Biasa

Next Post

Peduli Hasil Panen Petani, Kementan Fasilitasi Edarkan Lemon ke Pasar Jabodetabek Hingga Bali

Humas Ditjen Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Next Post
Peduli Hasil Panen Petani, Kementan Fasilitasi Edarkan Lemon ke Pasar Jabodetabek Hingga Bali

Peduli Hasil Panen Petani, Kementan Fasilitasi Edarkan Lemon ke Pasar Jabodetabek Hingga Bali

Buku Hortikultura

Buku Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura

Buku Angka TetapHortikulturaTahun 2024

by Hubungan Masyarakat
15/08/2025
0

Pengarah: Dr. Ir. Muhammad Taufik Ratule Penyunting: Dyah Ismayaningrum, SE, SP Widhiyanti Nugraheni, S.Si, M.SE Staff Penyunting: Sulastri, S.Si., M.SE...

Read more

BUKU SAKU BROKOLI & KEMBANG KOL

20/05/2025
Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

06/11/2024
Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

06/11/2024
MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

06/11/2024

Berita Utama

Survey Indikator Politik Indonesia : Kinerja Kinerja Mentan Amran Tertinggi 84,9%.
BERITA UTAMA

Survey Indikator Politik Indonesia : Kinerja Kinerja Mentan Amran Tertinggi 84,9%.

by Humas Ditjen Hortikultura
10/11/2025
0

Jakarta — Indikator Politik Indonesia yang dipimpin oleh Prof. Burhanuddin Muhtadi mempublikasikan hasil survei atas tingkat kepuasan publik terhadap sejumlah...

Read more
Sinergi Pemerintah dan Industri Perbenihan Hortikultura Dukung Swasembada Pangan Nasional

Sinergi Pemerintah dan Industri Perbenihan Hortikultura Dukung Swasembada Pangan Nasional

09/10/2025
Wamentan Sudaryono Jadikan Pesantren Mitra Strategis Ketahanan Pangan!

Wamentan Sudaryono Jadikan Pesantren Mitra Strategis Ketahanan Pangan!

09/10/2025
Wamentan Sudaryono: Kunci Kesaktian Pancasila Ada di Ketahanan Pangan Indonesia!

Wamentan Sudaryono: Kunci Kesaktian Pancasila Ada di Ketahanan Pangan Indonesia!

02/10/2025
Dorong Nilai Tambah Demi Kesejahteraan Petani, Mentan Amran Perkuat Sektor Perkebunan Sulut

Dorong Nilai Tambah Demi Kesejahteraan Petani, Mentan Amran Perkuat Sektor Perkebunan Sulut

17/09/2025

AGENDA KEGIATAN HORTIKULTURA

  • – 01:00, 06/10/2025 – 08/10/2025 – Kunjungan Oplah
  • – 01:00, 13/10/2025 – RDP Komisi IV DPR
  • – 01:00, 18/10/2025 – Kegiatan P2B Cirebon

ALAMAT KAMI :

KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
Jl. Aup No.3, RT.9/RW.10, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12520
Telp: (021) 7806881
[email protected]
hortikultura.pertanian.go.id

TAUTAN SITUS :

- Kementerian Pertanian
- Kementerian Perdagangan
- PPID Pertanian
- Badan Pusat Statistik
- Lapor
- Layanan Pengadaan Secara Elektronik
- Whistleblowing System

SOSIAL MEDIA :

  @hortvditjenhorti
  DitjenHorti
  @horti.kementan
  @ditjenhorti

Hak Cipta © 2024 Direktorat Jenderal Hortikultura - Kementerian Pertanian RI

No Result
View All Result
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Aksebilitas

Mode Aksebilitas

Mode Aman Epilepsi
Meredam warna dan menghilangkan kedipan
Mode ini memungkinkan penderita epilepsi untuk menggunakan situs web dengan aman dengan menghilangkan risiko kejang akibat animasi berkedip atau berkedip dan kombinasi warna yang berisiko.
Mode Tunanetra
Meningkatkan visual situs web
Mode ini menyesuaikan website dengan kenyamanan pengguna penyandang disabilitas penglihatan seperti Penurunan Penglihatan, Penglihatan Terowongan, Katarak, Glaukoma, dan lain-lain.
Mode Disabilitas Kognitif
Membantu untuk fokus pada konten tertentu
Mode ini memberikan opsi bantuan berbeda untuk membantu pengguna dengan gangguan kognitif seperti Disleksia, Autisme, CVA, dan lainnya, agar lebih mudah fokus pada elemen penting situs web.
Mode Ramah ADHD
Mengurangi gangguan dan meningkatkan fokus
Mode ini membantu pengguna dengan ADHD dan gangguan perkembangan saraf untuk membaca, menelusuri, dan fokus pada elemen utama situs web dengan lebih mudah sekaligus mengurangi gangguan secara signifikan.
Mode Kebutaan
Memungkinkan penggunaan situs dengan pembaca layar-baca
Mode ini mengonfigurasi situs web agar kompatibel dengan pembaca layar seperti JAWS, NVDA, VoiceOver, dan TalkBack. Pembaca layar adalah perangkat lunak untuk pengguna tunanetra yang diinstal pada komputer dan ponsel cerdas, dan situs web harus kompatibel dengannya.

Pengalaman Membaca

Skala Konten
Default
Kaca Pembesar Teks
Font Terbaca
Ramah Disleksia
Penyorotan Judul
Penyorotan Tautan
Ukuran Font
Default
Line Height
Default
Spasi Huruf
Default
Rata Kiri
Rata Tengah
Rata Kanan

Pengalaman yang Menyenangkan Secara Visual

Kontras Gelap
Kontras Terang
Satu Warna
Kontras Tinggi
Saturasi Tinggi
Saturasi Rendah
Atur Warna Teks
Atur Warna Judul
Atur Warna Latar

Orientasi Mudah

Suara Hening
Sembunyikan Gambar
Papan Ketik Maya
Panduan Membaca
Stop Animasi
Penanda Bacaan
Penyorotan Kursor
Penyorotan Fokus
Kursor Besar Gelap
Kursor Besar Terang
Kunci Navigasi