DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
No Result
View All Result
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
No Result
View All Result
Home BERITA UTAMA

Belum Banyak yang Tahu, 3 Tanaman Ini Bisa Cegah Dampak Perubahan Iklim

27/10/2023
in BERITA UTAMA, Uncategorized
0

*Rilis Kementan, 15 Juli 2020*
No. 917/R-KEMENTAN/07/20

IMG-20200715-WA0056
Tasikmalaya – Dampak perubahan iklim (DPI) yang terjadi di Indonesia telah mempengaruhi sektor pertanian dalam hal produktivitas. Selain itu bisa menyebabkan terjadinya perubahan curah hujan, musim tanam, ketersediaan air tanah dan serangan hama penyakit pada tanaman yang akan dibudidayakan.

Salah satu solusi yang belum banyak diketahui masyarakat dalam mitigasi dampak perubahan iklim adalah peran komoditas tanaman buah dalam penyerapan karbon di udara. Beberapa tanaman buah yang memiliki potensi dalam penyerapan karbon atau dikenal sebagai penyimpan stok karbon adalah komoditas durian, mangga dan manggis.

Tanaman manggis merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai jual dan nilai ekspor yang cukup tinggi. Buah manggis yang dikenal memiliki zat antioksidan yang tinggi ternyata juga berperan dalam penyerapan emisi karbon.

Salah satu lokasi kawasan manggis terdapat di Desa Puspahiang, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya yang merupakan sentra kawasan manggis di Jawa Barat.

Ketua kelompok tani Sari Puspa, Sukena dalam keterangannya, Selasa (14/7) menerangkan bahwa kawasan manggis seluruhnya di Desa Puspahiang mencapai lebih dari 100 ha. “Umur tanamannya bervariasi antara 10-100 tahun,” ujar dia.

Dalam rangka mendukung program mitigasi terhadap dampak perubahan iklim (DPI), Direktorat Jenderal Hortikultuar berkolaborasi dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) dalam melakukan pengukuran stok karbon pada tanaman manggis.

Di tempat terpisah, Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto, menyampaikan bahwa mitigasi DPI dapat dilakukan dengan pengembangan kawasan buah-buahan seperti manggis, durian dan mangga. Untuk tanaman manggis, berdasarkan data pusat terdapat lebih dari dua juta pohon yang ada di Indonesia.

“Jika diasumsikan setiap pohon dapat menyerap 0,10 ton per tahun, maka stok karbon total pada tanaman manggis bisa mencapai 200.000-an ton per tahun!”, pungkasnya.

Hal senada disampaikan oleh I Putu Santikayasa, pengajar di Institut Pertanian Bogor yang turut serta dalam pengukuran stok karbon. Dia menyatakan bahwa kegiatan ini perlu untuk mengidentifikasi potensi penyerapan karbon di suatu wilayah, khususnya pada kawasan manggis di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Pengukuran stok karbon dapat menggunakan metode non-destruktif, yakni dengan menghitung jumlah karbon pada setiap komponen yang diukur.

Terdapat empat komponen pengukuran stok karbon, yaitu lingkar batang dan tinggi tanaman, seresah di bawah tajuk tanaman, tanaman bawah yang masih hidup, dan komponen tanah pada lapisan atas bawah.

“Dari empat komponen ini kita hitung jumlahnya sehingga diperoleh total stok karbon yang disimpan oleh tanaman manggis”, terangnya.

Direktur Perlindungan Hortikultura, Sri Wijayanti Yusuf mengatakan bahwa manfaat dalam penghitungan stok karbon selain sebagai mitigasi perubahan iklim, juga untuk memperoleh data potensi tanaman hortikultura dalam menyimpan karbon.

“Kita berharap ke depan banyak pengamatan di lokasi yang berbeda, juga varietas lain pada komoditas yang sama. Data tersebut nantinya berguna untuk analisis dan penyusunan kebijakan dalam pengembangan kawasan hortikultura untuk mitigasi DPI”, ungkap wanita yang akrab disapa Yanti.

Agung Sunusi, Kasubdit Dampak Perubahan Iklim dan Bencana Alam menjelaskan bahwa pemilihan lokasi pengambilan stok karbon untuk komoditas manggis. Ini didasarkan pada lokasi sentra yang selama ini menjadi penyangga buah manggis nasional bahkan sampai ke pasar ekspor.

Desa Puspahyang, Kecamatan Puspahyang, Kabupaten Tasikmalaya sudah dikenal sejak lama sebagai sentra utama, bahkan pohon induk dan blok penggandaan mata tempel manggis ada di desa ini. Dalam pengambilan sampel di lapangan, antusias petugas sangat tinggi, baik dari Dinas Pertanian Kabupaten Tasikmalaya, Tim Balai Penyuluhan Pertanian dan POPT.

“Ke depan tentunya bisa direplikasi ke lokasi sentra komoditas buah manggis lainnya, sehingga diperoleh data stok karbon dari berbagai lokasi maupun varietas manggis yang ada di Indonesia,” pungkasnya.

Previous Post

Klinik PHT Koto Panjang Masifkan Gerakan Bertani Ramah Lingkungan

Next Post

Yakini Bisnis Hortikultura Makin Prospektif di Masa Pandemi Covid – 19, Mentan SYL : Saatnya Indonesia Maju

Humas Ditjen Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Next Post

Yakini Bisnis Hortikultura Makin Prospektif di Masa Pandemi Covid - 19, Mentan SYL : Saatnya Indonesia Maju

Buku Hortikultura

Buku Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura

BUKU SAKU BROKOLI & KEMBANG KOL

by Admin Perpustakaan
20/05/2025
0

Pengarah: Dr. Ir. Muhammad Taufik Ratule Andi Muhammad Idil Fitri, SE, M.M.   Penyusun : Ernawati HR, SP, MM Heny...

Read more
Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

06/11/2024
Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

06/11/2024
MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

06/11/2024
PANDUAN TEKNIS PENGELOLAAN TERPADU KEBUN JERUK SEHAT (PTKJS) – Strategi Pengendalian Penyakit CVPD

PANDUAN TEKNIS PENGELOLAAN TERPADU KEBUN JERUK SEHAT (PTKJS) – Strategi Pengendalian Penyakit CVPD

05/11/2024

Berita Utama

Masyarakat Dukung Langkah Tegas Mentan Amran Usut Mafia Pangan: “Ini yang Ditunggu-Tunggu!”
BERITA UTAMA

Masyarakat Dukung Langkah Tegas Mentan Amran Usut Mafia Pangan: “Ini yang Ditunggu-Tunggu!”

by Humas Ditjen Hortikultura
02/07/2025
0

Jakarta (27/6) — Langkah tegas Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam membongkar praktik curang 212 mafia pangan dari 10 provinsi...

Read more
Menteri PPN/Kepala Bappenas Puji Mentan Amran, Optimis Pertanian Bangkit Lebih Kuat

Menteri PPN/Kepala Bappenas Puji Mentan Amran, Optimis Pertanian Bangkit Lebih Kuat

25/06/2025
Percepatan Pencapaian Swasembada Bawang Putih, HIMPUNI Lakukan Tanam Perdana Bersama Kementerian Pertanian

Percepatan Pencapaian Swasembada Bawang Putih, HIMPUNI Lakukan Tanam Perdana Bersama Kementerian Pertanian

25/06/2025
Produksi Beras Nasional Januari–Juli 2025 Tembus 21,76 Juta Ton – Naik 14,49 Persen

Produksi Beras Nasional Januari–Juli 2025 Tembus 21,76 Juta Ton – Naik 14,49 Persen

04/06/2025
Mentan: Terima Kasih Kepada Petani Dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

Mentan: Terima Kasih Kepada Petani Dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

04/06/2025

AGENDA KEGIATAN HORTIKULTURA

  • 08:00 – 09:00, 22/07/2024 – 16/08/2024 – Aksi Cabai Harga Petani
  • 08:00 – 09:00, 17/08/2024 – Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79
  • 11:52 – 17:52, 30/10/2024 – 31/10/2024 – Test Calendar

ALAMAT KAMI :

KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
Jl. Aup No.3, RT.9/RW.10, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12520
Telp: (021) 7806881
[email protected]
hortikultura.pertanian.go.id

TAUTAN SITUS :

- Kementerian Pertanian
- Kementerian Perdagangan
- PPID Pertanian
- Badan Pusat Statistik
- Lapor
- Layanan Pengadaan Secara Elektronik
- Whistleblowing System

SOSIAL MEDIA :

  @hortvditjenhorti
  DitjenHorti
  @horti.kementan
  @ditjenhorti

Hak Cipta © 2024 Direktorat Jenderal Hortikultura - Kementerian Pertanian RI

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Aksebilitas

Mode Aksebilitas

Mode Aman Epilepsi
Meredam warna dan menghilangkan kedipan
Mode ini memungkinkan penderita epilepsi untuk menggunakan situs web dengan aman dengan menghilangkan risiko kejang akibat animasi berkedip atau berkedip dan kombinasi warna yang berisiko.
Mode Tunanetra
Meningkatkan visual situs web
Mode ini menyesuaikan website dengan kenyamanan pengguna penyandang disabilitas penglihatan seperti Penurunan Penglihatan, Penglihatan Terowongan, Katarak, Glaukoma, dan lain-lain.
Mode Disabilitas Kognitif
Membantu untuk fokus pada konten tertentu
Mode ini memberikan opsi bantuan berbeda untuk membantu pengguna dengan gangguan kognitif seperti Disleksia, Autisme, CVA, dan lainnya, agar lebih mudah fokus pada elemen penting situs web.
Mode Ramah ADHD
Mengurangi gangguan dan meningkatkan fokus
Mode ini membantu pengguna dengan ADHD dan gangguan perkembangan saraf untuk membaca, menelusuri, dan fokus pada elemen utama situs web dengan lebih mudah sekaligus mengurangi gangguan secara signifikan.
Mode Kebutaan
Memungkinkan penggunaan situs dengan pembaca layar-baca
Mode ini mengonfigurasi situs web agar kompatibel dengan pembaca layar seperti JAWS, NVDA, VoiceOver, dan TalkBack. Pembaca layar adalah perangkat lunak untuk pengguna tunanetra yang diinstal pada komputer dan ponsel cerdas, dan situs web harus kompatibel dengannya.

Pengalaman Membaca

Skala Konten
Default
Kaca Pembesar Teks
Font Terbaca
Ramah Disleksia
Penyorotan Judul
Penyorotan Tautan
Ukuran Font
Default
Line Height
Default
Spasi Huruf
Default
Rata Kiri
Rata Tengah
Rata Kanan

Pengalaman yang Menyenangkan Secara Visual

Kontras Gelap
Kontras Terang
Satu Warna
Kontras Tinggi
Saturasi Tinggi
Saturasi Rendah
Atur Warna Teks
Atur Warna Judul
Atur Warna Latar

Orientasi Mudah

Suara Hening
Sembunyikan Gambar
Papan Ketik Maya
Panduan Membaca
Stop Animasi
Penanda Bacaan
Penyorotan Kursor
Penyorotan Fokus
Kursor Besar Gelap
Kursor Besar Terang
Kunci Navigasi