DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
No Result
View All Result
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
No Result
View All Result
Home BERITA UTAMA

Klinik Pengendalian Hama Terpadu Medukung Pertanian Ramah Lingkungan

27/10/2023
in BERITA UTAMA, Uncategorized
0

*Rilis Kementan, 7 Juli 2020*
No. 863/R-KEMENTAN/07/20

IMG-20200707-WA0041
Jakarta – Produk hortikultura yang aman konsumsi dan berdaya saing sudah menjadi kebutuhan. Hal ini mengingat semakin meningkatnya tuntutan dan kesadaran masyarakat akan pola hidup sehat, dengan mengonsumsi pangan sehat dan aman konsumsi.

Demikian halnya akses pasar ekspor juga mempersyaratkan produk yang berkualitas dan aman konsumsi.

Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto menyatakan bahwa Ditjen Hortikultura mendukung produksi sayuran, buah, dan tanaman obat yang dibudidayakan secara sehat dan ramah lingkungan. “Untuk pasar lokal, tentunya kami sudah mengupayakan produk yang berkualitas dan aman konsumsi dengan harga yang terjangkau bagi konsumen,” ujar dia melalui keterangan tertulisnya, Senin (6/7).

Untuk memenuhi tuntutan tersebut, maka penerapan sistem pertanian ramah lingkungan dalam sistem budidaya hortikultura merupakan upaya yang tepat untuk dikembangkan. Dalam pertanian ramah lingkungan bahwa pengelolaan organisme pengganggu tumbuhan (OPT) tidak hanya menggunakan pestisida sintetik.

“Begitu pun dengan pupuk yang dapat disiapkan sendiri sehingaa lebih murah dan terjangkau, sekaligus sehat bagi ekosistem pertanian. Ini sebagaimana yang sering diinstruksikan Bapak Menteri Pertanian (Syahrul Yasin Limpo),” beber dia.

Anton-sapaannya- memaparkan, pengelolaan OPT dapat dilakukan secara preemtif sejak mulai persiapan lahan. Yakni dengan menambahkan pupuk organik dan mikroba yang bermanfaat sebagai dekomposer maupun yang sifatnya sebagai antagonis untuk mengendalikan hama penyakit.

“Dalam penerapan pertanian ramah lingkungan, tentu saja perlu dukungan sarana budidaya yang ramah lingkungan khususnya dalam hal pengendalian OPT. Agens pengendalian hayati (APH) merupakan alternatif pengganti pestisida sintetis,” beber dia.

Jenis APH dapat bersifat sebagai entomo-patogen, agens antagonis, serta pestisida nabati.

PHT Dorong Petani Kembangkan Budidaya Organik

Klinik Pengendalian Hama Terpadu (PHT) sebagai salah satu kelembagaan petani di tingkat Kecamatan yang berfungsi memproduksi APH di tingkat petani. Di samping itu, Klinik PHT juga berfungsi sebagai forum pertemuan dan diskusi bagi petani.

“Tujuannya adalah untuk menyelesaikan berbagai permasalahan terkait dengan proses budidaya tanaman di lahan mereka,” ujar Ketua Klinik PHT “Baji Ati”, Ilyas.

Klinik PHT, yang berlokasi di Kelurahan Bontotangnga, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto berkomitmen dan eksis memproduksi APH.

“Kami memproduksi beberapa jenis APH. Trichodema murni, Trichokompos, Pseudomonas fluorescens, Plant Grow-Promoting Rhizobacteria_ (PGPR), pestisida nabati,” jelasnya.

“Selain itu, kami juga memproduksi beberapa jenis pupuk organik antara lain pupuk organik cair yang dibuat dengan pemanfaatan limbah ternak, ” lanjut Ilyas.

Produk APH dari kliniknya sudah banyak diterapkan oleh petani sebagai pengganti pestisida sintetis. Secara ekonomi relatif lebih murah, serta ramah lingkungan, dan produk aman konsumsi serta relatif lebih tahan lama dalam penyimpanan.

Untuk kemajuan dan keberlanjutan Klinik PHT tersebut, Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura (UPTD BPTPH) Provinsi Sulawesi Selatan juga mengambil peran melalui pendampingan dan pembinaan teknis.

“Kami sangat mendukung keberadaan Klinik PHT dalam penerapan pertanian ramah lingkungan, dengan fasilitasi sarana serta melakukan pembinaan dan pendampingan pelaksanaan klinik PHT maupun pengelolaan APH, khususnya penyediaan stater dan pengawasan terhadap mutu APH yang diproduksinya.” kata Uvan Nurwahidah, Kepala UPTD BPTPH Prov. Sulawesi Selatan.

Ilyas menambahkan bahwa kliniknya melakukan sosialisasi APH dan pupuk organik yang dihasilkannya dengan menerapkan di kebunnya maupun di kelompoknya sebagai contoh bagi petani lainnya.

“Bahkan di lahan kami juga terapkan sistem pertanian organik untuk tanaman sayuran,” tutup dia.

Direktur Perlindungan Hortikultura, Sri Wijayanti Yusuf menyatakan dukungannya terhadap pengembangan APH.

Menurut Sri, kebijakan perlindungan Hortikultura dalam pengendalian OPT harus menerapkan teknologi pengendalian ramah lingkungan. Antara lain dengan penggunaan APH dan pestisida atau bahan pengendali OPT spesifik lokasi.

“Untuk mengembangkan APH perlu memberdayakan kelembagaan petani antara lain melalui Klinik PHT, dan Direktorat Jenderal Hortikultura tetap memberikan dukungan berupa sarana dan bimbingan teknis,” jelas dia.

Previous Post

Kementan Mendorong Munculnya Varietas Unggul Lokal

Next Post

Lewat SIMPOK, Gedong Gincu Sumedang Tembus Pasar Eropa

Humas Ditjen Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Next Post

Lewat SIMPOK, Gedong Gincu Sumedang Tembus Pasar Eropa

Buku Hortikultura

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah
Buku Direktorat Perlindungan Hortikultura

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

by Admin Perpustakaan
06/11/2024
0

leaflpet-bubur-bordo_watermarkDownload

Read more
Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

06/11/2024
MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

06/11/2024
PANDUAN TEKNIS PENGELOLAAN TERPADU KEBUN JERUK SEHAT (PTKJS) – Strategi Pengendalian Penyakit CVPD

PANDUAN TEKNIS PENGELOLAAN TERPADU KEBUN JERUK SEHAT (PTKJS) – Strategi Pengendalian Penyakit CVPD

05/11/2024
Petunjuk Teknis TEKNOLOGI PENGENDALIAN HAMA TERPADU PADA TANAMAN KUBIS

Petunjuk Teknis TEKNOLOGI PENGENDALIAN HAMA TERPADU PADA TANAMAN KUBIS

05/11/2024

Berita Utama

Halal Bil Halal 1446 H Direktorat Jenderal Hortikultura : Bersihkan Hati, Raih Ridho Ilahi
BERITA UTAMA

Halal Bil Halal 1446 H Direktorat Jenderal Hortikultura : Bersihkan Hati, Raih Ridho Ilahi

by Humas Ditjen Hortikultura
16/04/2025
0

Jakarta (15/04) - Direktorat Jenderal Hortikultura menyelenggarakan Halal Bil Halal 1446 H yang diikuti oleh jajaran pimpinan dan pegawai. Kegiatan...

Read more
Panen Raya Serentak di 14 Provinsi, Tulang Bawang Siap Jadi Lokomotif Swasembada Pangan Lampung

Panen Raya Serentak di 14 Provinsi, Tulang Bawang Siap Jadi Lokomotif Swasembada Pangan Lampung

09/04/2025
Tak Perlu Cemas, Pasokan Aman, Harga Bawang Merah Berangsur Normal Kembali

Tak Perlu Cemas, Pasokan Aman, Harga Bawang Merah Berangsur Normal Kembali

09/04/2025
Harga Cabai Stabil Sepanjang Libur Lebaran 2025

Harga Cabai Stabil Sepanjang Libur Lebaran 2025

09/04/2025
Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Sukses Luar Biasa Stabilkan Harga Pangan Masyarakat

Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Sukses Luar Biasa Stabilkan Harga Pangan Masyarakat

09/04/2025

AGENDA KEGIATAN HORTIKULTURA

  • 08:00 – 09:00, 22/07/2024 – 16/08/2024 – Aksi Cabai Harga Petani
  • 08:00 – 09:00, 17/08/2024 – Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79
  • 11:52 – 17:52, 30/10/2024 – 31/10/2024 – Test Calendar

ALAMAT KAMI :

KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
Jl. Aup No.3, RT.9/RW.10, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12520
Telp: (021) 7806881
[email protected]
hortikultura.pertanian.go.id

TAUTAN SITUS :

- Kementerian Pertanian
- Kementerian Perdagangan
- PPID Pertanian
- Badan Pusat Statistik
- Lapor
- Layanan Pengadaan Secara Elektronik
- Whistleblowing System

SOSIAL MEDIA :

  @hortvditjenhorti
  DitjenHorti
  @horti.kementan
  @ditjenhorti

Hak Cipta © 2024 Direktorat Jenderal Hortikultura - Kementerian Pertanian RI

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Aksebilitas

Mode Aksebilitas

Mode Aman Epilepsi
Meredam warna dan menghilangkan kedipan
Mode ini memungkinkan penderita epilepsi untuk menggunakan situs web dengan aman dengan menghilangkan risiko kejang akibat animasi berkedip atau berkedip dan kombinasi warna yang berisiko.
Mode Tunanetra
Meningkatkan visual situs web
Mode ini menyesuaikan website dengan kenyamanan pengguna penyandang disabilitas penglihatan seperti Penurunan Penglihatan, Penglihatan Terowongan, Katarak, Glaukoma, dan lain-lain.
Mode Disabilitas Kognitif
Membantu untuk fokus pada konten tertentu
Mode ini memberikan opsi bantuan berbeda untuk membantu pengguna dengan gangguan kognitif seperti Disleksia, Autisme, CVA, dan lainnya, agar lebih mudah fokus pada elemen penting situs web.
Mode Ramah ADHD
Mengurangi gangguan dan meningkatkan fokus
Mode ini membantu pengguna dengan ADHD dan gangguan perkembangan saraf untuk membaca, menelusuri, dan fokus pada elemen utama situs web dengan lebih mudah sekaligus mengurangi gangguan secara signifikan.
Mode Kebutaan
Memungkinkan penggunaan situs dengan pembaca layar-baca
Mode ini mengonfigurasi situs web agar kompatibel dengan pembaca layar seperti JAWS, NVDA, VoiceOver, dan TalkBack. Pembaca layar adalah perangkat lunak untuk pengguna tunanetra yang diinstal pada komputer dan ponsel cerdas, dan situs web harus kompatibel dengannya.

Pengalaman Membaca

Skala Konten
Default
Kaca Pembesar Teks
Font Terbaca
Ramah Disleksia
Penyorotan Judul
Penyorotan Tautan
Ukuran Font
Default
Line Height
Default
Spasi Huruf
Default
Rata Kiri
Rata Tengah
Rata Kanan

Pengalaman yang Menyenangkan Secara Visual

Kontras Gelap
Kontras Terang
Satu Warna
Kontras Tinggi
Saturasi Tinggi
Saturasi Rendah
Atur Warna Teks
Atur Warna Judul
Atur Warna Latar

Orientasi Mudah

Suara Hening
Sembunyikan Gambar
Papan Ketik Maya
Panduan Membaca
Stop Animasi
Penanda Bacaan
Penyorotan Kursor
Penyorotan Fokus
Kursor Besar Gelap
Kursor Besar Terang
Kunci Navigasi