DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
No Result
View All Result
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
No Result
View All Result
Home BERITA UTAMA

Garut Siap Jalin Kerja Sama dengan Perusahaan

27/10/2023
in BERITA UTAMA
0

Garut (8/1) — Siang itu rombongan wartawan mengunjungi lahan cabai merah di salah satu sentra cabai di Kabupaten Garut – Jawa Barat. Desa Cimahi tepatnya. Desa Cimahi yang berada di Kec Caringin memang merupakan salah satu daerah penghasil cabai merah andalan Jawa Barat.

Kabupaten Garut sendiri memang telah lama mengembangkan sektor pertanian khususnya hortikultura. Selain cabai termasuk di dalamnya aneka palawija, bawang merah, kubis, kentang dan lain sebagainya. Sehingga dengan berkembangnya sektor tersebut dapat meningkatkan pemasukan bagi para petani dan warga sekitarnya.

Cabai merah yang dikembangkan di desa ini adalah Cabai Kriting varietas Krida. Desa Cimahi memiliki lahan pertanaman cabai dengan luasan area mencapai 200 ha. Lokasi ini merupakan lahan produktif yang ditanam dua kali dalam setahun. Panen yang disaksikan para rombongan ini merupakan hasil tanam di bulan Oktober tahun lalu. Bisa dibayangkan jumlah panen yang dicapai dengan luasan tersebut manakala tiap 1ha bisa menghasilkan 10 – 12 ton untuk satu kali panen.

Menanggapi pemberitaan yang terjadi belakangan ini, pemerintah kembali menegaskan bahwa Indonesia tidak akan impor cabai dan bawang merah. Ini diyakini bahwa ketersediaan cabai sudah memenuhi kebutuhan dalam negeri. Pada 2015 lalu, produksi cabai merah keriting mencapai 1,22 juta ton, sedangkan konsumsinya 1,17 juta ton. Ini artinya surplus sekitar 50 ribu ton.

garut11

 

“Kebijakan kita memang tidak impor cabe dan bawang. Stok kita cukup. Kebutuhan cabai merah keriting itu 1,17 juta ton per tahun. Produksi kita 1,22 juta ton”, jelas Direktur Budidaya dan Pasca Panen Sayuran dan Tanaman obat, Yanuardi menjawab pertanyaan wartawan di sela-sela panen bersama dinas setempat.

garut13

 

Pemerintah juga berharap terbentuknya kerja sama antara kelompok tani dengan perusahaan. Direktur menyatakan pemerintah siap untuk menjembatani dalam hal pembuatan MoU. Dengan adanya MoU, harga akan relatif terkontrol karena petani mendapat kepastian ke mana hasil panennya didistribusikan. Demikian juga perusahaan tidak perlu khawatir dengan harga yang fluktuatif.

“Cuma masalahnya ada industri yang tidak mau kerja sama dengan petani. Hal ini yang membuat mereka teriak-teriak. Cuma selama ini teman-teman industri ngambil impor dari luar karena lebih murah. Nah, coba bantulah teman-teman petani kita ini. Kalau saya mengarahkan kerja sama lah”, lanjut Yanuardi.

Menanggapi pertanyaan wartawan mengenai wilayah mana yang sudah siap bekerja sama dengan industri, Direktur kembali menegaskan kalau Kabupaten Garut sudah siap.

“Ini Garut siap menjalin kerja sama dengan industri”, jelas Yanuardi.

Petani Garut siap melakukan kerja sama dengan perusahaan. Hal itu diamini oleh Kabid Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Garut

“Kelompok tani kita sudah 2 tahun belakang ini menjalin kerja sama dengan 2 perusahaan besar. Jadi kalau ada beberapa perusahaan lain yang membutuhkan cabai merah keriting, kita sangat siap. Malah kita menunggu sesungguhnya”, ujar Beni Yoga Gunasartika

Dengan menerapkan pola kerja sama ini, harga yang dipakai adalah harga kesepakatan antara petani dan perusahaan. Harga ini berlaku relatif stabil selama kontrak berjalan sehingga fluktuasi harga tidak terlalu mempengaruhi kedua belah pihak.

“Jadi nanti akan ada harga-harga yang disepakati antara mitra dan kelompok tani. Di petani berapa, di pasar berapa. Itu yang dibagi. Tetap di petani ada kenaikan tapi dengan harga yang memang mitra bisa masuk ke mereka. Jadi tidak flat harga selalu segitu. Pada saat harga naik, petani juga naik namun tidak setinggi harga di pasar”, tambah Beni.

Menanggapi kenaikan harga cabai merah yang akhir-akhir ini santer, sesungguh petani tidak terlalu diuntungkan dengan fenomena tersebut. Petani paling besar mengalami kenaikan rata – rata 50% – 60 % dari harga pasar. Semisal apabila harga cabai di pasar Rp 40 ribu, maka sesungguhnya harga di petani berkisar Rp 20 ribu. Ini artinya kenaikan bukan mutlak dinikmati petani seorang. Sehingga kembali lagi pola kemitraan menjadi solusi untuk mencapai harga yang disepakati. Artinya petani maupun perusahaan bisa sama-sama diuntungkan.

“Potensi cabai merah keriting di Garut 3000 ha. Kalau itu dimitrakan saya kira lebih aman buat mereka baik ketika mengalami harga naik maupun ketika harga jatuh.”, ujar Beni.

 

 

Previous Post

Ditjen Hortikultura Membagikan Cabai Gratis

Next Post

Perjuangan Cabai Garut Menuju Jakarta

Humas Ditjen Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Next Post
Perjuangan Cabai Garut Menuju Jakarta

Perjuangan Cabai Garut Menuju Jakarta

Buku Hortikultura

Buku Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura

BUKU SAKU BROKOLI & KEMBANG KOL

by Admin Perpustakaan
20/05/2025
0

Pengarah: Dr. Ir. Muhammad Taufik Ratule Andi Muhammad Idil Fitri, SE, M.M.   Penyusun : Ernawati HR, SP, MM Heny...

Read more
Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

06/11/2024
Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

06/11/2024
MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

06/11/2024
PANDUAN TEKNIS PENGELOLAAN TERPADU KEBUN JERUK SEHAT (PTKJS) – Strategi Pengendalian Penyakit CVPD

PANDUAN TEKNIS PENGELOLAAN TERPADU KEBUN JERUK SEHAT (PTKJS) – Strategi Pengendalian Penyakit CVPD

05/11/2024

Berita Utama

Produksi Beras Nasional Januari–Juli 2025 Tembus 21,76 Juta Ton – Naik 14,49 Persen
BERITA UTAMA

Produksi Beras Nasional Januari–Juli 2025 Tembus 21,76 Juta Ton – Naik 14,49 Persen

by Humas Ditjen Hortikultura
04/06/2025
0

JAKARTA – Produksi beras nasional mengalami lonjakan signifikan sepanjang Januari hingga Juli 2025. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat produksi beras...

Read more
Mentan: Terima Kasih Kepada Petani Dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

Mentan: Terima Kasih Kepada Petani Dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

04/06/2025
Lewat Forum IMT-GT, Malaysia dan Thailand Belajar Hortikultura di Sumatra Selatan

Lewat Forum IMT-GT, Malaysia dan Thailand Belajar Hortikultura di Sumatra Selatan

22/05/2025
Halal Bil Halal 1446 H Direktorat Jenderal Hortikultura : Bersihkan Hati, Raih Ridho Ilahi

Halal Bil Halal 1446 H Direktorat Jenderal Hortikultura : Bersihkan Hati, Raih Ridho Ilahi

16/04/2025
Panen Raya Serentak di 14 Provinsi, Tulang Bawang Siap Jadi Lokomotif Swasembada Pangan Lampung

Panen Raya Serentak di 14 Provinsi, Tulang Bawang Siap Jadi Lokomotif Swasembada Pangan Lampung

09/04/2025

AGENDA KEGIATAN HORTIKULTURA

  • 08:00 – 09:00, 22/07/2024 – 16/08/2024 – Aksi Cabai Harga Petani
  • 08:00 – 09:00, 17/08/2024 – Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79
  • 11:52 – 17:52, 30/10/2024 – 31/10/2024 – Test Calendar

ALAMAT KAMI :

KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
Jl. Aup No.3, RT.9/RW.10, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12520
Telp: (021) 7806881
[email protected]
hortikultura.pertanian.go.id

TAUTAN SITUS :

- Kementerian Pertanian
- Kementerian Perdagangan
- PPID Pertanian
- Badan Pusat Statistik
- Lapor
- Layanan Pengadaan Secara Elektronik
- Whistleblowing System

SOSIAL MEDIA :

  @hortvditjenhorti
  DitjenHorti
  @horti.kementan
  @ditjenhorti

Hak Cipta © 2024 Direktorat Jenderal Hortikultura - Kementerian Pertanian RI

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Aksebilitas

Mode Aksebilitas

Mode Aman Epilepsi
Meredam warna dan menghilangkan kedipan
Mode ini memungkinkan penderita epilepsi untuk menggunakan situs web dengan aman dengan menghilangkan risiko kejang akibat animasi berkedip atau berkedip dan kombinasi warna yang berisiko.
Mode Tunanetra
Meningkatkan visual situs web
Mode ini menyesuaikan website dengan kenyamanan pengguna penyandang disabilitas penglihatan seperti Penurunan Penglihatan, Penglihatan Terowongan, Katarak, Glaukoma, dan lain-lain.
Mode Disabilitas Kognitif
Membantu untuk fokus pada konten tertentu
Mode ini memberikan opsi bantuan berbeda untuk membantu pengguna dengan gangguan kognitif seperti Disleksia, Autisme, CVA, dan lainnya, agar lebih mudah fokus pada elemen penting situs web.
Mode Ramah ADHD
Mengurangi gangguan dan meningkatkan fokus
Mode ini membantu pengguna dengan ADHD dan gangguan perkembangan saraf untuk membaca, menelusuri, dan fokus pada elemen utama situs web dengan lebih mudah sekaligus mengurangi gangguan secara signifikan.
Mode Kebutaan
Memungkinkan penggunaan situs dengan pembaca layar-baca
Mode ini mengonfigurasi situs web agar kompatibel dengan pembaca layar seperti JAWS, NVDA, VoiceOver, dan TalkBack. Pembaca layar adalah perangkat lunak untuk pengguna tunanetra yang diinstal pada komputer dan ponsel cerdas, dan situs web harus kompatibel dengannya.

Pengalaman Membaca

Skala Konten
Default
Kaca Pembesar Teks
Font Terbaca
Ramah Disleksia
Penyorotan Judul
Penyorotan Tautan
Ukuran Font
Default
Line Height
Default
Spasi Huruf
Default
Rata Kiri
Rata Tengah
Rata Kanan

Pengalaman yang Menyenangkan Secara Visual

Kontras Gelap
Kontras Terang
Satu Warna
Kontras Tinggi
Saturasi Tinggi
Saturasi Rendah
Atur Warna Teks
Atur Warna Judul
Atur Warna Latar

Orientasi Mudah

Suara Hening
Sembunyikan Gambar
Papan Ketik Maya
Panduan Membaca
Stop Animasi
Penanda Bacaan
Penyorotan Kursor
Penyorotan Fokus
Kursor Besar Gelap
Kursor Besar Terang
Kunci Navigasi