DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
No Result
View All Result
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
No Result
View All Result
Home BERITA UTAMA

Buka FBBN dan Ekspo Agro Inovasi 2019, Kementan Ajak Semua Pihak Bersinergi

27/10/2023
in BERITA UTAMA
0
Buka FBBN dan Ekspo Agro Inovasi 2019, Kementan Ajak Semua Pihak Bersinergi

IMG-20191201-WA0018

Pakansari Bogor – Kementerian Pertanian (Kementan) mengapresiasi gelaran Festival Bunga dan Buah Nusantara (FBBN) dan Ekspo Agro Inovasi IPB 2019. Event ini secara konsisten turut mendorong dan meningkatkan daya saing komoditas hortikultura.

Direktur Jenderal Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto yang hadir mewakili Menteri Pertanian mengatakan, FBBN & Ekspo Agro Inovasi IPB 2019 sejatinya merupakan ajang promosi dari sebuah gerakan bertajuk ‘Revolusi Oranye’. Yakni sebuah gerakan nasional dalam rangka memberikan arah pengembangan, kebijakan, dan pasar buah nusantara yang lebih revolusioner.

Prihasto yakin Revolusi Orange bisa membawa industri pertanian khususnya hortikultura nasional akan semakin maju dan berkembang.

Di antaranya mampu memenuhi kebutuhan konsumsi buah nasional secara mandiri, tidak bergantung pada impor, serta menjadikan Indonesia sebagai produsen dan eksportir terbesar buah-buahan tropis di Asia Tenggara pada tahun 2025 dan dunia pada 2045.

“Sementara misi dari gerakan Revolusi Oranye yaitu untuk memproduksi dan menyediakan produk buah nusantara yang berkualitas tinggi, memiliki nilai tambah dan kompetitif untuk pasar domestik dan internasional secara konsisten dan terus menerus,” beber dia saat memberikan sambutan di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Sabtu (30/11).

“Sekali lagi, saya menaruh harapan dan optimisme, visi misi revolusi oranye tersebut benar-benar bisa diwujudkan,” lanjut dia.

Prihasto mengajak semua pihak, mulai dari Gubernur, Bupati, Kepala Dinas, Camat, Kades, Lurah, akademisi, para pakar dan pengamat pertanian dimanapun berada, untuk saling bahu membahu membangun pertanian Indonesia menjadi lebih maju, mandiri dan modern.

“Persoalan pertanian menyangkut beragam dimensi yang begitu kompleks, sehingga tidak mungkin bisa diselesaikan hanya oleh Kementerian Pertanian sendiri,” tegas dia.

Dia memaparkan bahwa siapapun sepakat kalau ketersediaan dan ketahanan pangan adalah kunci pokok terwujudnya kedaulatan nasional. Mengelola pangan di era yang semakin maju ini, lanjut Prihasto, tidak mungkin lagi menggunakan cara-cara kuno atau konvensional, baik itu dalam cara berpikir, cara bertindak maupun cara kita menghayati setiap pekerjaan yang dilakukan.

“Dalam konteks tersebut, saya yakin dan percaya, teman-teman di IPB telah mampu membaca arah situasi dan konstelasi global kedepan, sekaligus telah memiliki banyak rekomendasi strategis bagaimana negara kita ini mampu eksis dan bersaing didalamnya,” ungkap dia.

Dia berharap rangkaian kegiatan yang digelar dalam festival ini bisa menjadi ajang etalase, agar pesona bunga dan buah nusantara senantiasa memancar indah.

“Baik di dalam maupun luar negeri,” cetus Prihasto.
Pengembangan Sektor Hortikultura

Dalam kesempatan itu, Prihasto juga menyinggung ihwal meningkatnya produksi komoditas hortikultura. Hal tersebut merupakan buah dari kerja keras semua pihak.

Dia berpesan agar seluruh produksi hortikultura, harus betul-betul memperhatikan aspek kualitas, kuantitas dan kontinuitas serta mampu berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan.

“Saya minta hortikultura ke depan harus lebih maju, lebih mandiri dan lebih modern,” jelas dia.

Prihasto menegaskan kalau pengembangan usaha hortikultura harus dilakukan dengan pendekatan industri terpadu hulu hingga hilir. Melalui pendekatan ini, dia berharap daya saing komoditas hortikultura terus meningkat.

“Kita akan terus dorong penerapan _Good Agricultural Practices_ (GAP) dan _Good Handling Practices_ (GHP). Caranya lewat pemberdayaan kelembagaan petani, penguatan kemitraan usaha yang saling menguntungkan, dan dikelola secara terintegrasi sehingga diharapkan mampu menghasilkan produk hortikultura yang berdaya saing,” beber alumnus Universitas Brawijaya itu.

Dalam percaturan perdagangan dunia, ekspor – impor merupakan kelaziman. Sebagai negara tropis terbesar di Asia Tenggara, Indonesia harus tampil lebih dominan dalam penyediaan bahan pangan dunia.

“Untuk itu, saya menekankan kepada segenap jajaran Kementerian Pertanian, Dinas Pertanian dan seluruh pihak terkait untuk melipatgandakan capaian ekspor komoditas pertanian,” kata Prihasto.

Pemerintah, lanjut Prihasto, akan memberikan karpet merah kepada siapa saja. Termasuk pelaku usaha yang melakukan ekspor untuk meringankan beban defisit neraca perdagangan nasional.

“Terkait impor pangan, saya berpendapat itu bukanlah hal yang tabu, tapi menjadi sesuatu yang tidak kita pilih selama di dalam negeri kita masih sanggup memproduksi dan memenuhinya,” pungkasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Bogor, Ade Yasin dan Rektor IPB University, Arief Satria.

Previous Post

Naik Haji Berkat Bawang Putih, Petani Tegal: Kejayaan Berulang Kembali

Next Post

Kementan dan Trubus Bersinergi Mengembangkan Pertanian Nasional

Humas Ditjen Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Next Post
Kementan dan Trubus Bersinergi Mengembangkan Pertanian Nasional

Kementan dan Trubus Bersinergi Mengembangkan Pertanian Nasional

Buku Hortikultura

Buku Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura

Buku Angka TetapHortikulturaTahun 2024

by Hubungan Masyarakat
15/08/2025
0

Pengarah: Dr. Ir. Muhammad Taufik Ratule Penyunting: Dyah Ismayaningrum, SE, SP Widhiyanti Nugraheni, S.Si, M.SE Staff Penyunting: Sulastri, S.Si., M.SE...

Read more

BUKU SAKU BROKOLI & KEMBANG KOL

20/05/2025
Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

06/11/2024
Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

06/11/2024
MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

06/11/2024

Berita Utama

Mendag : Ekspor Hortikultura Naik 49% Semester I 2025, Indonesia Tekan Impor dan Tingkatkan Ekspor
BERITA UTAMA

Mendag : Ekspor Hortikultura Naik 49% Semester I 2025, Indonesia Tekan Impor dan Tingkatkan Ekspor

by Hubungan Masyarakat
31/08/2025
0

Rilis Kementan, 30 Agustus 2025Nomor : B-560/HM.160/A.7/8/2025 Jakarta – Sektor pertanian Indonesia kembali mencatat prestasi membanggakan. Pada semester pertama 2025,...

Read more
Panen Bawang Merah Marak, Pasokan Aman, Harga Berangsur Normal

Panen Bawang Merah Marak, Pasokan Aman, Harga Berangsur Normal

20/08/2025
Menteri Pertanian Selandia Baru Kagum dengan Langkah Swasembada Pangan Indonesia

Menteri Pertanian Selandia Baru Kagum dengan Langkah Swasembada Pangan Indonesia

12/08/2025
Auto Draft

Mentan Amran Canangkan Majene Jadi “Kabupaten Bawang” di Sulawesi Barat, Pasok Kawasan Timur Indonesia

23/07/2025
Masyarakat Dukung Langkah Tegas Mentan Amran Usut Mafia Pangan: “Ini yang Ditunggu-Tunggu!”

Masyarakat Dukung Langkah Tegas Mentan Amran Usut Mafia Pangan: “Ini yang Ditunggu-Tunggu!”

02/07/2025

AGENDA KEGIATAN HORTIKULTURA

  • 17/08/2025 – Peringatan HUT RI ke-80
  • 20/08/2025 – Persiapan Penerimaan Kunjungan Tim OJK
  • 21/08/2025 – Rapat Kerja DPR RI

ALAMAT KAMI :

KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
Jl. Aup No.3, RT.9/RW.10, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12520
Telp: (021) 7806881
[email protected]
hortikultura.pertanian.go.id

TAUTAN SITUS :

- Kementerian Pertanian
- Kementerian Perdagangan
- PPID Pertanian
- Badan Pusat Statistik
- Lapor
- Layanan Pengadaan Secara Elektronik
- Whistleblowing System

SOSIAL MEDIA :

  @hortvditjenhorti
  DitjenHorti
  @horti.kementan
  @ditjenhorti

Hak Cipta © 2024 Direktorat Jenderal Hortikultura - Kementerian Pertanian RI

No Result
View All Result
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia Ke-80

Aksebilitas

Mode Aksebilitas

Mode Aman Epilepsi
Meredam warna dan menghilangkan kedipan
Mode ini memungkinkan penderita epilepsi untuk menggunakan situs web dengan aman dengan menghilangkan risiko kejang akibat animasi berkedip atau berkedip dan kombinasi warna yang berisiko.
Mode Tunanetra
Meningkatkan visual situs web
Mode ini menyesuaikan website dengan kenyamanan pengguna penyandang disabilitas penglihatan seperti Penurunan Penglihatan, Penglihatan Terowongan, Katarak, Glaukoma, dan lain-lain.
Mode Disabilitas Kognitif
Membantu untuk fokus pada konten tertentu
Mode ini memberikan opsi bantuan berbeda untuk membantu pengguna dengan gangguan kognitif seperti Disleksia, Autisme, CVA, dan lainnya, agar lebih mudah fokus pada elemen penting situs web.
Mode Ramah ADHD
Mengurangi gangguan dan meningkatkan fokus
Mode ini membantu pengguna dengan ADHD dan gangguan perkembangan saraf untuk membaca, menelusuri, dan fokus pada elemen utama situs web dengan lebih mudah sekaligus mengurangi gangguan secara signifikan.
Mode Kebutaan
Memungkinkan penggunaan situs dengan pembaca layar-baca
Mode ini mengonfigurasi situs web agar kompatibel dengan pembaca layar seperti JAWS, NVDA, VoiceOver, dan TalkBack. Pembaca layar adalah perangkat lunak untuk pengguna tunanetra yang diinstal pada komputer dan ponsel cerdas, dan situs web harus kompatibel dengannya.

Pengalaman Membaca

Skala Konten
Default
Kaca Pembesar Teks
Font Terbaca
Ramah Disleksia
Penyorotan Judul
Penyorotan Tautan
Ukuran Font
Default
Line Height
Default
Spasi Huruf
Default
Rata Kiri
Rata Tengah
Rata Kanan

Pengalaman yang Menyenangkan Secara Visual

Kontras Gelap
Kontras Terang
Satu Warna
Kontras Tinggi
Saturasi Tinggi
Saturasi Rendah
Atur Warna Teks
Atur Warna Judul
Atur Warna Latar

Orientasi Mudah

Suara Hening
Sembunyikan Gambar
Papan Ketik Maya
Panduan Membaca
Stop Animasi
Penanda Bacaan
Penyorotan Kursor
Penyorotan Fokus
Kursor Besar Gelap
Kursor Besar Terang
Kunci Navigasi