DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
No Result
View All Result
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
No Result
View All Result
Home BERITA UTAMA

Tanam Bawang Merah di Polibag, 2 Bulan Bisa Panen

27/10/2023
in BERITA UTAMA
0
Tanam Bawang Merah di Polibag, 2 Bulan Bisa Panen

Era pandemi covid-19 membuat banyak orang harus berfikir kreatif. Demi menjaga penularan virus corona, berbagai kegiatan di luar rumah perlu dibatasi. Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan saat sedang di rumah adalah memelihara tanaman yang sudah ada atau menanam tanaman yang bisa dimanfaatkan untuk meringankan perekonomian rumah tangga. Kita bisa menanam tanaman cabai, tomat atau bawang merah dalam polibag. Hal ini tentunya tidaklah sulit, sebab yang dibutuhkan ialah niat dan waktu yang kita luangkan.

Menurut Dirjen Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto menanam cabai, tomat atau bawang merah di rumah menjadi alternatif untuk menghemat dan sekaligus kita bisa menghasilkan bumbu dapur yang segar dari bercocok tanam langsung. “Kita kan sekarang banyak menghabiskan waktu di rumah, pastilah jenuh kalau tidak beraktivitas. Nah saya sarankan, baiknya saat ini kita mengisi waktu luang itu dengan bertanam bumbu dapur saja di polibag. Selain bisa meningkatkan ketahanan ekonomi keluarga, juga bisa jadi wahana refreshing baru di rumah”, tandasnya.

Menindaklanjuti arahan Dirjen Hortikultura, Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Tommy Nugraha membeberkan mudahnya menanam bawang merah di polibag, bahkan pria berkulit putih berwajah tampan itu optimis jika tanaman bawang merah dalam pot atau polibag bisa dipanen dalam waktu 2 bulan. “Memang betul, menanam bawang merah di polibag itu mudah, dan bisa dilakukan oleh siapa saja, saya yakin kalau teman-teman mau menanam bawang merah di rumah, tentunya nanti tidak akan ada gejolak, semua bisa terpenuhi, apalagi itu organik semua”, terangnya.

Melalui pesan Whatsapp (WA) Abdul Rosyid petani bawang merah Asal Demak Jawa Tengah itu mengisyaratkan pengelolaan tanah yang memadai dalam polibag, agar tanaman bawang merah menjadi tumbuh subur. “Jadi sebenarnya tips dari penanaman bawang merah itu sederhana, cukup dengan pengolahan tanah, perawatan dan pemberian nutrisi yang cukup serta sesuai dosis”, bebernya.

Ketua kelompok Tani Jaya itu juga menjelaskan secara detail, tentang hal-hal apa saja yang perlu dilakukan dalam penanaman bawang merah, sebab pertanaman yang tidak terkelola dengan baik tidak akan menghasilkan buah yang baik pula.

Berikut ini langkah-langkahnya:

  1. Siapkan polibag dan media tanam ukuran 25 cm. Masukkan media tanam ke dalam polibag. Media tanam yang digunakan adalah campuran tanah, sekam, pupuk kandang, dan arang kayu dengan perbandingan 2:1:1:1. Setelah polibag diisi dengan media tanam, berikan pupuk TSP secukupnya untuk merangsang pertumbuhan akar, kira-kira 15-20 granular pupuk TSP. Setelah diberi pupuk TSP, siram media tanam di polibag tersebut sampai basah.
  2. Untuk menanam bawang merah, sebaiknya memilih benih bawang merah yang memiliki umur simpan 2-3 bulan. Sebelum melakukan penanaman, potong terlebih dahulu umbi bawang merah 1/3 bagian ujungnya. Jadi, bagian atas bawang merah disingkirkan dan gunakan bagian bawahnya saja, (tujuan pemotongan ini berfungsi agar mempercepat pertumbuhan). Setelah bawang merah dipotong, tanam ke dalam media tanam. Satu polibag berukuran 25 cm dapat ditanami 2 umbi bawang merah. Tanam di bagian tengah media tanam, setelah potongan bawang merah ditanam ke dalam media tanam, diamkan sampai 8 hari hingga muncul kecambah. Penyiraman biasanya dilakukan satu-dua kali sehari pada pagi dan sore hari tergantung kebutuhan. Letakkan polibag berisi bawang merah di tempat yang terbuka yang mendapatkan pancaran sinar matahari yang utuh. Penempatan tanaman bawang merah di polibag di tempat teduh atau kurang sinar matahari membuat pertumbuhannya kurang bagus.
  3. Dalam proses penyiraman tanaman, sebaiknya menyiramkan air secukupnya. Jangan siram tanaman bawang merah dengan volume air yang banyak, karena hal tersebut bisa mengakibatkan pembusukan. Disarankan penyiraman dilakukan sejak tanam sampai seminggu menjelang panen.
  4. Untuk pemupukan, cukup berikan pupuk saat tanaman bawang merah baru berusia 15 hari. Berikan pupuk kandang atau pupuk organik. Penyiangan gulma atau rumput-rumputan dilakukan secara manual pada umur 2 dan 4 minggu setelah tanam.
  5. Untuk mencegah terjadinya serangan hama, gunakan likat kuning yang bisa dibuat dari botol plastik berwarna kuning yang dibaluti lem tikus, atau mencegahnya dengan menanam bunga berwarna kuning atau merah disekitarnya. Pengendalian OPT juga bisa dilakukan secara manual dengan membuang telur ulat yang menempel pada daun atau menggunakan biopestisida yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti serei wangi, lengkuas, kulit bawang, nimba, dsb.
  6. Bawang merah dapat dipanen pada usia sekitar 60 hari setelah tanam. Pemanenan dilakukan dengan cara dicabut.

Melihat langkah-langkah penanaman bawang merah dalam polibag, tentunya sangat mudah dilakukan. Namun selain menggunakan media pot dan polibag, kita juga bisa menanam bawang merah secara hidroponik. Selamat mencoba yah Hortimania.

Previous Post

Bupati Garut Dukung Kementan Dongkrak Ekspor Jahe Lewat Kampung Hortikultura

Next Post

Kementan Akan Kembali Bangun Food Estate Berbasis Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Next Post
Kementan Akan Kembali Bangun Food Estate Berbasis Hortikultura

Kementan Akan Kembali Bangun Food Estate Berbasis Hortikultura

Buku Hortikultura

Buku Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura

Buku Angka TetapHortikulturaTahun 2024

by Hubungan Masyarakat
15/08/2025
0

Pengarah: Dr. Ir. Muhammad Taufik Ratule Penyunting: Dyah Ismayaningrum, SE, SP Widhiyanti Nugraheni, S.Si, M.SE Staff Penyunting: Sulastri, S.Si., M.SE...

Read more

BUKU SAKU BROKOLI & KEMBANG KOL

20/05/2025
Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

06/11/2024
Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

06/11/2024
MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

06/11/2024

Berita Utama

HDDAP Dorong Peningkatan Daya Saing Bawang Merah Lahan Kering di Enrekang
BERITA UTAMA

HDDAP Dorong Peningkatan Daya Saing Bawang Merah Lahan Kering di Enrekang

by Hubungan Masyarakat
28/12/2025
0

Enrekang — Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Horticulture Development in Dryland Areas Project (HDDAP) Klaster...

Read more
4 Organisme di Bawang Bombai Ilegal Ini Bisa Hancurkan Produksi Pertanian Nasional

4 Organisme di Bawang Bombai Ilegal Ini Bisa Hancurkan Produksi Pertanian Nasional

25/12/2025
Impor Ilegal Bawang Bombai Terbongkar, Mentan Amran: Segera Tindak dan Telusuri, Tak Ada Toleransi

Impor Ilegal Bawang Bombai Terbongkar, Mentan Amran: Segera Tindak dan Telusuri, Tak Ada Toleransi

25/12/2025
Sidak Pasar Jelang Nataru, Mentan Amran: Mayoritas Harga Pangan Stabil dan di Bawah HET

Sidak Pasar Jelang Nataru, Mentan Amran: Mayoritas Harga Pangan Stabil dan di Bawah HET

25/12/2025
Gubernur Aceh Mualem Temui Mentan Amran di Kediamannya

Gubernur Aceh Mualem Temui Mentan Amran di Kediamannya

23/12/2025

AGENDA KEGIATAN HORTIKULTURA

  • – 01:00, 25/11/2025 – Rapat Konsolidasi Pasca FGD Cold Chain
  • – 01:00, 25/11/2025 – Rapat RDP Komisi IV DPR
  • – 01:00, 26/11/2025 – 29/11/2025 – Kunjungan ke China

ALAMAT KAMI :

KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
Jl. Aup No.3, RT.9/RW.10, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12520
Telp: (021) 7806881
[email protected]
hortikultura.pertanian.go.id

TAUTAN SITUS :

- Kementerian Pertanian
- Kementerian Perdagangan
- PPID Pertanian
- Badan Pusat Statistik
- Lapor
- Layanan Pengadaan Secara Elektronik
- Whistleblowing System

SOSIAL MEDIA :

  @hortvditjenhorti
  DitjenHorti
  @horti.kementan
  @ditjenhorti

Hak Cipta © 2024 Direktorat Jenderal Hortikultura - Kementerian Pertanian RI

No Result
View All Result
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Aksebilitas

Mode Aksebilitas

Mode Aman Epilepsi
Meredam warna dan menghilangkan kedipan
Mode ini memungkinkan penderita epilepsi untuk menggunakan situs web dengan aman dengan menghilangkan risiko kejang akibat animasi berkedip atau berkedip dan kombinasi warna yang berisiko.
Mode Tunanetra
Meningkatkan visual situs web
Mode ini menyesuaikan website dengan kenyamanan pengguna penyandang disabilitas penglihatan seperti Penurunan Penglihatan, Penglihatan Terowongan, Katarak, Glaukoma, dan lain-lain.
Mode Disabilitas Kognitif
Membantu untuk fokus pada konten tertentu
Mode ini memberikan opsi bantuan berbeda untuk membantu pengguna dengan gangguan kognitif seperti Disleksia, Autisme, CVA, dan lainnya, agar lebih mudah fokus pada elemen penting situs web.
Mode Ramah ADHD
Mengurangi gangguan dan meningkatkan fokus
Mode ini membantu pengguna dengan ADHD dan gangguan perkembangan saraf untuk membaca, menelusuri, dan fokus pada elemen utama situs web dengan lebih mudah sekaligus mengurangi gangguan secara signifikan.
Mode Kebutaan
Memungkinkan penggunaan situs dengan pembaca layar-baca
Mode ini mengonfigurasi situs web agar kompatibel dengan pembaca layar seperti JAWS, NVDA, VoiceOver, dan TalkBack. Pembaca layar adalah perangkat lunak untuk pengguna tunanetra yang diinstal pada komputer dan ponsel cerdas, dan situs web harus kompatibel dengannya.

Pengalaman Membaca

Skala Konten
Default
Kaca Pembesar Teks
Font Terbaca
Ramah Disleksia
Penyorotan Judul
Penyorotan Tautan
Ukuran Font
Default
Line Height
Default
Spasi Huruf
Default
Rata Kiri
Rata Tengah
Rata Kanan

Pengalaman yang Menyenangkan Secara Visual

Kontras Gelap
Kontras Terang
Satu Warna
Kontras Tinggi
Saturasi Tinggi
Saturasi Rendah
Atur Warna Teks
Atur Warna Judul
Atur Warna Latar

Orientasi Mudah

Suara Hening
Sembunyikan Gambar
Papan Ketik Maya
Panduan Membaca
Stop Animasi
Penanda Bacaan
Penyorotan Kursor
Penyorotan Fokus
Kursor Besar Gelap
Kursor Besar Terang
Kunci Navigasi