DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
No Result
View All Result
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
No Result
View All Result
Home ARTIKEL UMUM

POTENSI NENAS ORGANIK ‘MADU GALANG’ DI KABUPATEN MEMPAWAH, KALIMANTAN BARAT

27/10/2023
in ARTIKEL UMUM
0

Penulis : Henni Kristina Tarigan, SP, ME

Kabupaten Mempawah merupakan salah satu sentra pengembangan nenas di Provinsi Kalimantan Barat.  Potensi pengembangan nenas di Desa Galang, Kec. Sungai Sui Pinyuh seluas 400 ha atau sekitar 1.250 ha se-Kabupaten Mempawah.  Kelompok Tani Harapan Baru adalah salah satu kelompok yang membudidayakan nenas organik.

‘’Luas lahan nenas di kelompok ini seluas 15 ha yang terdiri dari 48 kelompok tani di dalamnya, ujar Sholeh, Ketua Kelompok Tani Harapan Baru”.  Kelompok Tani Budidaya Harapan Baru juga memiliki Kelompok Tani Pengolahan Galang Sari, anggota 17 orang dan Koperasi Galang Mekar Bersama yang beranggotakan 23 orang, tambahnya.

 

kebun nenasbersama petugaskebun nenas

Foto 1. Kebun nenas organik dan kunjungan ke kebun nenas

Kelompok Tani Harapan Baru menjual nenas segar dengan harga rata-rata Rp. 8000/buah.  Buah nenas telah diklasifikasikan berdasarkan ukuran berat.  “Umumnya, nenas yang memiliki berat diatas 1 kg dijual seharga Rp.8000/kg, sedangkan di bawah 1 kg dijual dengan harga Rp. 5000/kg, ujar Sholeh”.

Kelompok Tani Harapan Baru telah mengembangkan budidaya nenas sejak tahun 1990 dan pada tahun 2018, telah menerapkan Prima 3 dan mendapat Sertifikat Nenas Organik dari Lembaga Sertifikasi Organik Seloliman, Mojokerto, Jawa Timur.  “Budidaya nenas di kelompok ini tidak menggunakan pupuk kimia, dengan pH tanah 6-7 dan memenuhi kriteria sebagai nenas organik”, ujar Sholeh.  Nanas varietas Queen ini rasanya sangat manis, lembut dan memiliki kadar air yang tinggi.  Pengaruh tanah yang gambut berdampak pada rasa buah nenas yang manis.  Produksi nenas dapat mencapai 1-2 ton/ha dan panen dapat dilakukan 3 bulan sekali.  Selain nenas segar, produk dijual dalam bentuk olahan nenas seperti manisan, selai, sirup, dodol, abon, kerupuk dan madu kelulut. Dari hasil olahan tersebut, Kelompok Tani Galangsari telah mendapat penghargaan Sida Karya dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat.  Untuk membantu proses pengolahan, Kelompok Galangsari telah mendapat bantuan alat penghancur nenas dari Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hortikultura padas tahun 2016.  “Bantuan tersebut, sangat membantu pengolahan nenas menjadi produk olahan”, ujar Sholeh.

olahan2f6

 

Foto 2. Produk olahan nenas di Poktan Galangsari

Produk nenas dijual ke pasar tradisional sekitar Kab. Mempawah, Pontianak dan sekitarnya.  Selain itu, melalui kerjasama dengan Dinas Pertanian Provinsi Kalimantan Barat, nenas organik dipasarkan di kios-kios sekitar kantor sekaligus untuk mensosialisasikan produk organik kepada masyarakat sekitar.  “Saat ini, tantangan yang dihadapi adalah perlunya perbaikan jalan usaha tani menuju kebun produksi, pemasaran produk dan penambahan gudang penyimpanan produk”, ujar Sholeh.  Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hortikultura, Yasid Taufik, menyarankan agar poktan tetap konsisten dalam penerapan Good Agricultural Practices (GAP), Good Handling Practices (GHP) untuk menghasilkan nenas nenas organik yang bermutu dan mampu bersaing di pasar dalam maupun luar negeri. Sebagai informasi, data BPS menunjukkan produksi nanas nasional pada 2018 mencapai 1,8 juta ton. Angka ini naik 0,53 persen dari 2017 sebanyak 1,79 juta ton.

f8 f7

Foto 3. Sertifikat Nenas Organik dan Sertifikat Produk Prima 3

 

 

 

 

Previous Post

TIDAK PERLU KE THAILAND UNTUK BERWISATA ANGGREK, DI CIKAMPEK JUGA BANYAK

Next Post

LUAS TANAM BAWANG PUTIH MENINGKAT DRASTIS, SWASEMBADA 2021 OPTIMIS TERWUJUD

Humas Ditjen Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Next Post

LUAS TANAM BAWANG PUTIH MENINGKAT DRASTIS, SWASEMBADA 2021 OPTIMIS TERWUJUD

Buku Hortikultura

Buku Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura

Buku Angka TetapHortikulturaTahun 2024

by Hubungan Masyarakat
15/08/2025
0

Pengarah: Dr. Ir. Muhammad Taufik Ratule Penyunting: Dyah Ismayaningrum, SE, SP Widhiyanti Nugraheni, S.Si, M.SE Staff Penyunting: Sulastri, S.Si., M.SE...

Read more

BUKU SAKU BROKOLI & KEMBANG KOL

20/05/2025
Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

06/11/2024
Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

06/11/2024
MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

06/11/2024

Berita Utama

4 Organisme di Bawang Bombai Ilegal Ini Bisa Hancurkan Produksi Pertanian Nasional
BERITA UTAMA

4 Organisme di Bawang Bombai Ilegal Ini Bisa Hancurkan Produksi Pertanian Nasional

by Hubungan Masyarakat
25/12/2025
0

Rilis Kementan, 24 Desember 2025Nomor: B-901/HM.160/A.7/12/2025 Surabaya-Kasus masuknya bawang bombai ilegal di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, mengungkap ancaman serius bagi...

Read more
Impor Ilegal Bawang Bombai Terbongkar, Mentan Amran: Segera Tindak dan Telusuri, Tak Ada Toleransi

Impor Ilegal Bawang Bombai Terbongkar, Mentan Amran: Segera Tindak dan Telusuri, Tak Ada Toleransi

25/12/2025
Sidak Pasar Jelang Nataru, Mentan Amran: Mayoritas Harga Pangan Stabil dan di Bawah HET

Sidak Pasar Jelang Nataru, Mentan Amran: Mayoritas Harga Pangan Stabil dan di Bawah HET

25/12/2025
Gubernur Aceh Mualem Temui Mentan Amran di Kediamannya

Gubernur Aceh Mualem Temui Mentan Amran di Kediamannya

23/12/2025
DIREKTUR SAYURAN DAN TANAMAN OBAT KEMENTAN PERIKSA PERTANAMAN CABAI MERAH KERITING DI KABUPATEN BATU BARA

DIREKTUR SAYURAN DAN TANAMAN OBAT KEMENTAN PERIKSA PERTANAMAN CABAI MERAH KERITING DI KABUPATEN BATU BARA

22/12/2025

AGENDA KEGIATAN HORTIKULTURA

  • – 01:00, 25/11/2025 – Rapat Konsolidasi Pasca FGD Cold Chain
  • – 01:00, 25/11/2025 – Rapat RDP Komisi IV DPR
  • – 01:00, 26/11/2025 – 29/11/2025 – Kunjungan ke China

ALAMAT KAMI :

KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
Jl. Aup No.3, RT.9/RW.10, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12520
Telp: (021) 7806881
[email protected]
hortikultura.pertanian.go.id

TAUTAN SITUS :

- Kementerian Pertanian
- Kementerian Perdagangan
- PPID Pertanian
- Badan Pusat Statistik
- Lapor
- Layanan Pengadaan Secara Elektronik
- Whistleblowing System

SOSIAL MEDIA :

  @hortvditjenhorti
  DitjenHorti
  @horti.kementan
  @ditjenhorti

Hak Cipta © 2024 Direktorat Jenderal Hortikultura - Kementerian Pertanian RI

No Result
View All Result
  • Halaman Utama
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Aksebilitas

Mode Aksebilitas

Mode Aman Epilepsi
Meredam warna dan menghilangkan kedipan
Mode ini memungkinkan penderita epilepsi untuk menggunakan situs web dengan aman dengan menghilangkan risiko kejang akibat animasi berkedip atau berkedip dan kombinasi warna yang berisiko.
Mode Tunanetra
Meningkatkan visual situs web
Mode ini menyesuaikan website dengan kenyamanan pengguna penyandang disabilitas penglihatan seperti Penurunan Penglihatan, Penglihatan Terowongan, Katarak, Glaukoma, dan lain-lain.
Mode Disabilitas Kognitif
Membantu untuk fokus pada konten tertentu
Mode ini memberikan opsi bantuan berbeda untuk membantu pengguna dengan gangguan kognitif seperti Disleksia, Autisme, CVA, dan lainnya, agar lebih mudah fokus pada elemen penting situs web.
Mode Ramah ADHD
Mengurangi gangguan dan meningkatkan fokus
Mode ini membantu pengguna dengan ADHD dan gangguan perkembangan saraf untuk membaca, menelusuri, dan fokus pada elemen utama situs web dengan lebih mudah sekaligus mengurangi gangguan secara signifikan.
Mode Kebutaan
Memungkinkan penggunaan situs dengan pembaca layar-baca
Mode ini mengonfigurasi situs web agar kompatibel dengan pembaca layar seperti JAWS, NVDA, VoiceOver, dan TalkBack. Pembaca layar adalah perangkat lunak untuk pengguna tunanetra yang diinstal pada komputer dan ponsel cerdas, dan situs web harus kompatibel dengannya.

Pengalaman Membaca

Skala Konten
Default
Kaca Pembesar Teks
Font Terbaca
Ramah Disleksia
Penyorotan Judul
Penyorotan Tautan
Ukuran Font
Default
Line Height
Default
Spasi Huruf
Default
Rata Kiri
Rata Tengah
Rata Kanan

Pengalaman yang Menyenangkan Secara Visual

Kontras Gelap
Kontras Terang
Satu Warna
Kontras Tinggi
Saturasi Tinggi
Saturasi Rendah
Atur Warna Teks
Atur Warna Judul
Atur Warna Latar

Orientasi Mudah

Suara Hening
Sembunyikan Gambar
Papan Ketik Maya
Panduan Membaca
Stop Animasi
Penanda Bacaan
Penyorotan Kursor
Penyorotan Fokus
Kursor Besar Gelap
Kursor Besar Terang
Kunci Navigasi