Date
2020
Authors
- Prof. Sobir (Pusat Kajian Hortikultura Tropika IPB)
- Ir. Sabernard (Kasubdit Tanaman Terna dan Tanaman
Merambat) - Intan Muliani Fajarsari, S.TP, M. Agr. Sc .(Direktorat
Buah dan Florikultura) - Etty Riana Yuliastuti, SP, MP. (Direktorat Buah dan
Florikultura) - Tri Erza Apriyadi, STP, MP. (Direktorat Buah dan
Florikultura) - Efa Krisna Dewi (Direktorat Buah dan Florikultura)
- Rafik Sudiaz, SP (Direktorat Buah dan Florikultura)
- Rokhmi Afifah Baroroh, A.Md (Direktorat Buah dan
Florikultura) - Ir. Anik Kustaryati (Direktorat Perlindungan
Hortikultura) - Nelly Saptayanti, SP (Direktorat Perlindungan
Hortikultura) - Rifan S.SIP. (Petugas Dinas Pertanian TPH Kab.
Lampung Tengah) - Elis R. Nuraida, SP. (Petugas Dinas Pertanian Kab.
Subang)
Publisher
Direktorat Buah dan Florikultura
Abstract
Nenas (Ananas comosus L. Merr.) adalah salah satu komoditas buah unggulan di Indonesia. Hal ini mengacu pada besarnya produksi nenas yang menempati posisi keempat setelah pisang, mangga dan jeruk. Buah ini disukai karena memiliki cita rasa yang khas baik untuk dimakan segar sebagai pencuci mulut maupun olahan. Volume ekspor nenas dalam bentuk segar dan olahan meningkat dari tahun ke tahun. Untuk nenas segar, volume ekspornya menempati urutan ketiga setelah manggis dan pisang. Hal ini menunjukkan prospek pengembangan usaha budidaya nenas cukup cerah dan bernilai ekonomis. Penyusunan Buku Pedoman Budidaya Nenas ini mengacu pada sistem jaminan mutu yang sudah ada antara lain penerapan prinsip Pedoman Budidaya Buah dan Sayur Yang Baik (Good Agricultural Practices for Fruit and Vegetables) dengan pelaksanaan budidaya mengacu pada Standard Operating Procedure komoditas nenas sesuai dengan kondisi Indonesia.