DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA
No Result
View All Result
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
No Result
View All Result
Home ARTIKEL UMUM

PHILODENDRON ‘TANAMAN HIAS YANG MENAWAN’

27/10/2023
in ARTIKEL UMUM
0

Philo1

Penulis : Henni Kristina Tarigan, SP, ME

Philodendron merupakan tanaman hias daun yang banyak diminati oleh kalangan pecinta dan penikmat tanaman hias, keindahannya tidak kalah dengan tanaman puring karena memiliki keindahan daun dan keanekaragaman jenis, sehingga sering kali tanaman ini menjadi bagian dari koleksi tanaman hias oleh para kolektor.

Philodendron adalah tanaman yang memiliki fungsi sebagai elemen pembentuk taman rumah. Saat ini terdapat lebih dari 500 spesies tanaman philodendron di seluruh dunia. Tanaman asal hutan tropis Amerika ini mudah perawatannya, asalkan ditanam di media gembur dan diletakkan di tempat teduh.  Bentuk daunnya juga bermacam-macam, ada yang lonjong berujung lancip, bentuk hati atau jantung, mirip gergaji atau daun pepaya.  Keindahan tanaman philodendron juga terlihat dari bentuk dan warna batang yang beragam. Bentuk batang umumya bulat, diameter bervariasi (tergantung umur tanaman). Warna batangnya akan berbeda tiap tingkat pertumbuhan. Warnanya pun indah.  Ada yang berwarna hijau pada usia muda dan agak keabu-abuan pada umur dewasa, ada juga yang hijau tua pada usia muda dan hijau kemerahan pada saat dewasa. Ada jenis Philodendron yang berwarna belang yang dewasa ini mulai banyak diminati oleh para pehobi atau kolektor yaitu Philodendron variegata. Harganya cukup fantastis, tinggi tanaman 60 cm saja dapat mencapai Rp. 8.5 juta.  Daunnya menarik dengan perpaduan empat warna yaitu hijau, kuning muda, merah dan putih.

Philo2

Cara pemeliharaan philodendron tidak rumit.  Tanaman ini tergolong jenis tanaman yang tahan panas, dan tahan ternaung. Jadi ia bisa ditanam di mana saja. Di taman maupun di teras, sebagai tanaman indoor.  Tanaman ini juga mudah diperbanyak. Yaitu dengan jalan split anakan. Pertumbuhan philodendron tergolong cepat. Lebih cepat bila dibandingkan dengan anthurium.

Daun philodendron bisa mulus jika sehat. Tips dan trik agar daunnya mulus dan mengkilap adalah tanaman ini harus memperoleh jatah hara secara cukup dan seimbang. Agar daun tidak terbakar, sebaiknya ditaruh di tempat yang terhindar dari terik matahari. Daun bisa tampil mengkilap jika selalu dilap dengan busa basah setiap hari.

Philo3

Begitu banyak manfaat Philodendron, maka potensi pasarnya sangat tinggi,  Tanaman ini mulai banyak dikembangkan di Provinsi Jawa Barat antara lain di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi. “Harga tanaman philodendron di Sukabumi saat ini mencapai Rp. 300 – 500 per daun.  Prospek pemasarannya juga semakin luas mulai antar kota seperti ke Pasar Rawa Belong Jakarta maupun pasar antar pulau ke Lampung, Yogyakarta dan lain-lain,” tutur Ketua Poktan Alamanda, Hendrayana (Ahen). “Permintaan philodendron juga mengalami peningkatan pada saat acara-acara pernikahan (wedding) atau upacara keagamaan”,  tambahnya.

Philodendron, merupakan tanaman hias daun yang banyak digunakan sebagai daun potong untuk dekorasi atau sebagai tanaman indor maupun elemen pembentuk taman yang dapat berfungsi sebagai penyerap zat polusi/polutan. Zat polutan yang tersebut bernama ‘formaldehid’ yang biasa terdapat pada bahan busa dan partikel debu pada bahan karpet, yang dalam jumlah banyak akan merugikan kesehatan serta berpotensi mengakibatkan kanker. Melalui pemanfaatan tanaman Philodendron sebagai tanaman indor, dapat menyerap zat polusi tersebut.

Potensi pengembangan dan manfaat dari tanaman philodendron cukup menjanjikan.   Direktur Buah dan Florikultura, Dr. Sarwo Edhy”, menyampaikan agar pengembangan sentra tanaman philodendron semakin berkembang di beberapa sentra lokasi di Indonesia dan menjadi salah satu komoditas unggulan florikultura selain krisan, mawar, anggrek, melati dan sedap malam.  Diharapkan untuk tahun mendatang, dukungan dari pemerintah dapat dialokasikan untuk pengembangan tanaman philodendron.

Philodendron merupakan tanaman hias daun yang banyak diminati oleh kalangan pecinta dan penikmat tanaman hias, keindahannya tidak kalah dengan tanaman puring karena memiliki keindahan daun dan keanekaragaman jenis, sehingga sering kali tanaman ini menjadi bagian dari koleksi tanaman hias oleh para kolektor.

Philodendron adalah tanaman yang memiliki fungsi sebagai elemen pembentuk taman rumah. Saat ini terdapat lebih dari 500 spesies tanaman philodendron di seluruh dunia. Tanaman asal hutan tropis Amerika ini mudah perawatannya, asalkan ditanam di media gembur dan diletakkan di tempat teduh.  Bentuk daunnya juga bermacam-macam, ada yang lonjong berujung lancip, bentuk hati atau jantung, mirip gergaji atau daun pepaya.  Keindahan tanaman philodendron juga terlihat dari bentuk dan warna batang yang beragam. Bentuk batang umumya bulat, diameter bervariasi (tergantung umur tanaman). Warna batangnya akan berbeda tiap tingkat pertumbuhan. Warnanya pun indah.  Ada yang berwarna hijau pada usia muda dan agak keabu-abuan pada umur dewasa, ada juga yang hijau tua pada usia muda dan hijau kemerahan pada saat dewasa. Ada jenis Philodendron yang berwarna belang yang dewasa ini mulai banyak diminati oleh para pehobi atau kolektor yaitu Philodendron variegata. Harganya cukup fantastis, tinggi tanaman 60 cm saja dapat mencapai Rp. 8.5 juta.  Daunnya menarik dengan perpaduan empat warna yaitu hijau, kuning muda, merah dan putih.

Cara pemeliharaan philodendron tidak rumit.  Tanaman ini tergolong jenis tanaman yang tahan panas, dan tahan ternaung. Jadi ia bisa ditanam di mana saja. Di taman maupun di teras, sebagai tanaman indoor.  Tanaman ini juga mudah diperbanyak. Yaitu dengan jalan split anakan. Pertumbuhan philodendron tergolong cepat. Lebih cepat bila dibandingkan dengan anthurium.

Daun philodendron bisa mulus jika sehat. Tips dan trik agar daunnya mulus dan mengkilap adalah tanaman ini harus memperoleh jatah hara secara cukup dan seimbang. Agar daun tidak terbakar, sebaiknya ditaruh di tempat yang terhindar dari terik matahari. Daun bisa tampil mengkilap jika selalu dilap dengan busa basah setiap hari.

Begitu banyak manfaat Philodendron, maka potensi pasarnya sangat tinggi,  Tanaman ini mulai banyak dikembangkan di Provinsi Jawa Barat antara lain di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi. “Harga tanaman philodendron di Sukabumi saat ini mencapai Rp. 300 – 500 per daun.  Prospek pemasarannya juga semakin luas mulai antar kota seperti ke Pasar Rawa Belong Jakarta maupun pasar antar pulau ke Lampung, Yogyakarta dan lain-lain,” tutur Ketua Poktan Alamanda, Hendrayana (Ahen). “Permintaan philodendron juga mengalami peningkatan pada saat acara-acara pernikahan (wedding) atau upacara keagamaan”,  tambahnya.

Philodendron, merupakan tanaman hias daun yang banyak digunakan sebagai daun potong untuk dekorasi atau sebagai tanaman indor maupun elemen pembentuk taman yang dapat berfungsi sebagai penyerap zat polusi/polutan. Zat polutan yang tersebut bernama ‘formaldehid’ yang biasa terdapat pada bahan busa dan partikel debu pada bahan karpet, yang dalam jumlah banyak akan merugikan kesehatan serta berpotensi mengakibatkan kanker. Melalui pemanfaatan tanaman Philodendron sebagai tanaman indor, dapat menyerap zat polusi tersebut.

Potensi pengembangan dan manfaat dari tanaman philodendron cukup menjanjikan.   Direktur Buah dan Florikultura, Dr. Sarwo Edhy”, menyampaikan agar pengembangan sentra tanaman philodendron semakin berkembang di beberapa sentra lokasi di Indonesia dan menjadi salah satu komoditas unggulan florikultura selain krisan, mawar, anggrek, melati dan sedap malam.  Diharapkan untuk tahun mendatang, dukungan dari pemerintah dapat dialokasikan untuk pengembangan tanaman philodendron.

 

Previous Post

Rekomendasi Pengendalian Penyakit Citrus Vein Phloem Degeneration (CVPD) pada Tanaman Jeruk

Next Post

Dapatkan Bahan Pengendali OPT dan Benih Buah Gratis

Humas Ditjen Hortikultura

Humas Ditjen Hortikultura

Next Post

Dapatkan Bahan Pengendali OPT dan Benih Buah Gratis

Buku Hortikultura

Buku Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura

Buku Angka TetapHortikulturaTahun 2024

by Hubungan Masyarakat
15/08/2025
0

Pengarah: Dr. Ir. Muhammad Taufik Ratule Penyunting: Dyah Ismayaningrum, SE, SP Widhiyanti Nugraheni, S.Si, M.SE Staff Penyunting: Sulastri, S.Si., M.SE...

Read more

BUKU SAKU BROKOLI & KEMBANG KOL

20/05/2025
Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

Pengunaan Bubur Bordo Untuk Pengendalian OPT Buah

06/11/2024
Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

Petunjuk Teknis PENGENDALIAN OPT KUBIS

06/11/2024
MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

MENCEGAH ANCAMAN PENYAKIT SISTEMIK JERUK – Bangkitkan Kejayaan Jeruk Lokal

06/11/2024

Berita Utama

Dorong Nilai Tambah Demi Kesejahteraan Petani, Mentan Amran Perkuat Sektor Perkebunan Sulut
BERITA UTAMA

Dorong Nilai Tambah Demi Kesejahteraan Petani, Mentan Amran Perkuat Sektor Perkebunan Sulut

by Humas Ditjen Hortikultura
17/09/2025
0

Manado - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor perkebunan di Sulawesi Utara (Sulut) guna...

Read more
Harga Pangan Terkendali, Kementan Tuai Apresiasi Komisi IV DPR

Harga Pangan Terkendali, Kementan Tuai Apresiasi Komisi IV DPR

12/09/2025
Mendag : Ekspor Hortikultura Naik 49% Semester I 2025, Indonesia Tekan Impor dan Tingkatkan Ekspor

Mendag : Ekspor Hortikultura Naik 49% Semester I 2025, Indonesia Tekan Impor dan Tingkatkan Ekspor

31/08/2025
Panen Bawang Merah Marak, Pasokan Aman, Harga Berangsur Normal

Panen Bawang Merah Marak, Pasokan Aman, Harga Berangsur Normal

20/08/2025
Menteri Pertanian Selandia Baru Kagum dengan Langkah Swasembada Pangan Indonesia

Menteri Pertanian Selandia Baru Kagum dengan Langkah Swasembada Pangan Indonesia

12/08/2025

AGENDA KEGIATAN HORTIKULTURA

  • – 01:00, 16/09/2025 – 19/09/2025 – Giat Oplah Lampung
  • – 01:00, 16/09/2025 – Kegiatan Oplah
  • – 01:00, 16/09/2025 – Kegiatan P2B kunjungan Lapangan ke tempat bibit cabe
  • 04/10/2025 – Kegiatan P2B
  • – 01:00, 06/10/2025 – 08/10/2025 – Kunjungan Oplah
  • – 01:00, 13/10/2025 – RDP Komisi IV DPR

ALAMAT KAMI :

KEMENTERIAN PERTANIAN
DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
Jl. Aup No.3, RT.9/RW.10, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12520
Telp: (021) 7806881
[email protected]
hortikultura.pertanian.go.id

TAUTAN SITUS :

- Kementerian Pertanian
- Kementerian Perdagangan
- PPID Pertanian
- Badan Pusat Statistik
- Lapor
- Layanan Pengadaan Secara Elektronik
- Whistleblowing System

SOSIAL MEDIA :

  @hortvditjenhorti
  DitjenHorti
  @horti.kementan
  @ditjenhorti

Hak Cipta © 2024 Direktorat Jenderal Hortikultura - Kementerian Pertanian RI

No Result
View All Result
  • Beranda
  • TENTANG KAMI
  • JDIH
  • PERIZINAN
  • STATISTIK
    • Jadwal Rilis
    • Publikasi
  • PERPUSTAKAAN
    • BUKU SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL HORTIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT BUAH DAN FLORIKULTURA
    • BUKU DIREKTORAT SAYURAN DAN TANAMAN OBAT
    • BUKU DIREKTORAT PERBENIHAN
    • BUKU DIREKTORAT PERLINDUNGAN
    • BUKU DIREKTORAT PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL HORTIKULTURA
    • BUKU LAINNYA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Aksebilitas

Mode Aksebilitas

Mode Aman Epilepsi
Meredam warna dan menghilangkan kedipan
Mode ini memungkinkan penderita epilepsi untuk menggunakan situs web dengan aman dengan menghilangkan risiko kejang akibat animasi berkedip atau berkedip dan kombinasi warna yang berisiko.
Mode Tunanetra
Meningkatkan visual situs web
Mode ini menyesuaikan website dengan kenyamanan pengguna penyandang disabilitas penglihatan seperti Penurunan Penglihatan, Penglihatan Terowongan, Katarak, Glaukoma, dan lain-lain.
Mode Disabilitas Kognitif
Membantu untuk fokus pada konten tertentu
Mode ini memberikan opsi bantuan berbeda untuk membantu pengguna dengan gangguan kognitif seperti Disleksia, Autisme, CVA, dan lainnya, agar lebih mudah fokus pada elemen penting situs web.
Mode Ramah ADHD
Mengurangi gangguan dan meningkatkan fokus
Mode ini membantu pengguna dengan ADHD dan gangguan perkembangan saraf untuk membaca, menelusuri, dan fokus pada elemen utama situs web dengan lebih mudah sekaligus mengurangi gangguan secara signifikan.
Mode Kebutaan
Memungkinkan penggunaan situs dengan pembaca layar-baca
Mode ini mengonfigurasi situs web agar kompatibel dengan pembaca layar seperti JAWS, NVDA, VoiceOver, dan TalkBack. Pembaca layar adalah perangkat lunak untuk pengguna tunanetra yang diinstal pada komputer dan ponsel cerdas, dan situs web harus kompatibel dengannya.

Pengalaman Membaca

Skala Konten
Default
Kaca Pembesar Teks
Font Terbaca
Ramah Disleksia
Penyorotan Judul
Penyorotan Tautan
Ukuran Font
Default
Line Height
Default
Spasi Huruf
Default
Rata Kiri
Rata Tengah
Rata Kanan

Pengalaman yang Menyenangkan Secara Visual

Kontras Gelap
Kontras Terang
Satu Warna
Kontras Tinggi
Saturasi Tinggi
Saturasi Rendah
Atur Warna Teks
Atur Warna Judul
Atur Warna Latar

Orientasi Mudah

Suara Hening
Sembunyikan Gambar
Papan Ketik Maya
Panduan Membaca
Stop Animasi
Penanda Bacaan
Penyorotan Kursor
Penyorotan Fokus
Kursor Besar Gelap
Kursor Besar Terang
Kunci Navigasi