Description
Semangka (Citrullus Vulgaris Schard) merupakan salah satu jenis buah semusim yang mempunyai nilai komersial tinggi, semangka menjadi komoditas strategis untuk meningkatkan kesejahteraan petani, menjadi buah yang dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan pasokan buah masyarakat dan memenuhi kebutuhan horeka, dapat berbuah/ dibudidayakan sepanjang tahun dengan umur tanaman yang relatif singkat Potensi pengembangan semangka nasional cukup luas dengan kesesuaian agroklimat, ketersedian luasan lahan serta beragamnya varietas unggul. Semangka yang dominan dikembangkan di Indonesia, yaitu semangka merah dan kuning. Permintaan pasar masih didominasi semangka berdaging merah dengan bentuk lonjong dengan kulit gelap. Penanaman semangka di Indonesia masih menghadapi banyak permasalahan. Beberapa permasalahan yang ada seperti :
1) Masih minimnya pengetahuan dan keterampilan petani,
2) Masih tingginya penggunaan pestisida dalam penanganan OPT, dan
3) Lemahnya kelembagaan tani hingga belum tertatanya rantai pasok distribusi.
Hal ini disebabkan masih terbatasnya informasi dan pengetahuan petani tentang budidaya dan penanganan semangka.
Pengarah
Direktur Buah dan Florikultura Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian
Penyusun
- Ir. Sri Haryati
- Nurli Eriza, S.P., M.M.
- Henry Simbolon, S.P., M.Si.
- Yudhi Catur Putra Tama, S.P.
- Etty Riana Yuliastuti, S.P., M.P
- Efa Krisna Dewi
- Rafik Sudiaz, S.P.
- Tri Erza Apriyadi, S.T.P., M.P.
- Rokhmi Afifah Baroroh, A.Md.
- Rama Wijaya, S.P.
Penyunting
- Ir. Sri Haryati
- Nurli Eriza, S.P., M.M.
- Yudhi Catur Putra Tama, S.P.
- Etty Riana Yuliastuti, S.P., M.P.
Kontributor
- Prof. Dr. Ir. Sobir, M.Si.
- Kuswandi, S.P., M.Si.
- Kadohir